Annyeong Haseyo

Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, Padahal kamulah orang-orang yang paling Tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.
(Ali Imran :139)

Sabtu, 28 April 2012

Menjadi Putri Kalian adalah Anugerah Allah yang Terbesar Untukku

Takdir Allah yang menjadikan aku sebagai putri kalian adalah anugerah terbesar dalam hidupku. Aku bukanlah manusia yang sempurna, bahkan begitu banyak kekurangan yang kumiliki tetapi aku berusaha menjadi seorang putri yang baik bagi kalian, wahai pelita hatiku.
Belum banyak hal yang bisa kulakukan untuk membuat kalian bahagia, untuk membuat kalian tersenyum tapi percayalah, rasa sayangku kepada kalian begitu besar sehingga setiap hal yang kulakukan aku niatkan agar Allah meridhoi untuk kebahagian kalian dunia dan akhirat.

Usia yang semakin bertambah tua, raut wajah yang semakin lama semakin terlihat lelah, kulit kalian yang mulai keriput membuatku merasa takut, takut kehilangan kalian, takut jikalau aku membuat kalian bersedih, takut apabila waktuku tak cukup untuk membuat kalian bahagia. Saat kulihat fisik kalian begitu lemah, aku merasakan kesedihan. Sedih karena aku tak bisa memberikan pengobatan yang terbaik bagi kalian, keterbatasanku saat ini membuatku merasa belum maksimal dalam merawat kalian.

Maafkan aku, ayah, mamah.....

Aku ingin menjadi putri kalian yang sholeha, aku ingin bisa membuat kalian bahagia di dunia hingga akhirat kelak, aku ingin meringankan segala beban yang kalian rasakan. Aku ingin membuat senyuman di wajah dan melukisnya pula di hati kalian berdua.
Nur Aulia, itulah nama yang kalian berikan untukku.."cahaya aulia".. semoga aku bisa menjadi cahaya seperti yang kalian inginkan, yang menerangi kalian, kita dan mereka.
 
Setiap akan pergi dan pulang bekerja kukecup kening kalian, aku berdoa dalam hati agar Allah senantiasa menjaga, melindungi dan menyayangi kedua orang tuaku. Rasa sayangku kepada kalian mungkin belum bisa terucap dari bibir ini, tetapi aku benar - benar mencintai kalian. Akan kuperbaiki diri ini agar kalian meridhoiku sebagai putri kalian sehingga akan kuperoleh pula ridho Ilahi.

I love you both.......

Jumat, 20 April 2012

It's Me

Beberapa orang bilang, "li, lo tuh terlalu baik", "li, lo tuh terlalu sabar", "nur, lo jgn pura - pura kuat"
Setiap orang bebas memberikan pandangannya tentang diriku, mereka berhak menilai. Tapi satu hal yang pasti, aku selalu berusaha melakukan yang terbaik yang aku bisa lakukan untuk orang - orang disekelilingku. Sepertinya Allah memberikan aku hati yang terlalu lembut, mudah sekali tersentuh dan ruang didalamnya terasa begitu besar untuk ditempati oleh orang - orang disekitarku. Semua yang kulakukan untuk orang lain bukan untuk mendapatkan predikat "baik" di mata manusia, aku tak pernah mengharapkan itu. Aku ingin Tuhan melihatku, aku ingin Tuhan menyayangiku, aku ingin Dia mencintaiku karena aku mencintai orang lain karena DiriNya.

Aku mudah sekali tertawa sekaligus mudah sekali menangis, aku selalu mendahulukan kepentingan orang lain dibanding kepentingan diriku, entahlah, mungkin karena aku selalu ingin melakukan sesuatu, aku ingin bermanfaat untuk orang lain selama aku hidup di dunia ini. Setiap kali menghadapi suatu masalah yang membuatku sedih, aku selalu menangis. Aku tak pernah bisa menahan air mataku karena dia otomatis keluar begitu saja. Temanku bilang aku itu cengeng, yup begitulah aku.

Jika orang lain bertanya aku kenapa? aku selalu bilang "aku tidak apa - apa, i'm okay". Aku tak pernah bisa bilang aku "knp" saat keadaanku memang sedang ada "apa-apa", aku tak pernah bisa mengungkapkannya, sulit sekali bercerita apa yang sebenarnya terjadi padaku karena bukannya membuatku tenang malah akan membuatku menangis. Ya, aku pura - pura "kuat" padahal sesungguhnya aku "rapuh". Dalam kondisi "rapuhku" itu, aku selalu berusaha meyakinkan hatiku bahwa Dia bersamaku, karena Dia lah satu - satunya kekuatanku, penolongku disetiap kesulitanku.

Bagian paling membahagiakan sekaligus paling menyedihkan dalam perjalanan hidupku hingga detik ini adalah kesempatan yang Allah berikan padaku untuk mengenal dirinya. Seseorang yang Allah ijinkan menempati ruang hatiku. Mungkin menurut orang lain ini terlalu lebay, tapi karena aku yang menjalaninya dan aku yang merasakannya, so beginilah jadinya. 

Sejak awal aku mencintai dia karena Allah, aku berusaha mengenalkan dia dengan cinta yang hanya mengharapkan ridho-Nya. Allah memberiku kesempatan menjadi kekasihnya walau hanya dalam waktu yang singkat. Aku bahagia karena kehadirannya, aku bahagia karena "rasa" itu anugerah Illahi yang sangat mengagumkan. Dia adalah sepenggal kisah  yang memberikan banyak pelajaran untukku. Hingga akhirnya aku harus mengikhlaskan dia pergi karena aku tak bisa mendapat tempat dihatinya.

Mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, aku tahu rasanya.
Menyayangi seseorang yang hatinya tidak untukmu, aku juga tahu bagaimana rasanya.
Mendapati seseorang yang tidak bisa menerima keadaanmu apa adanya, itu juga aku tahu.
Melihat kekasihmu pergi bersama wanita lain, aku pun tahu bagaimana rasanya itu.
Merelakan dia untuk wanita lain yang lebih dicintainya pun pernah aku rasakan.

Subhanallah, aku mengejar cintanya untukku dengan ijin Allah, dan aku pun harus melepasnya atas kehendakNya. Aku lalui semua itu dengan kesabaran ekstra, penuh dengan doa dan tentunya air mata. Seandainya ia tahu, bagaimana hatiku yang sebenarnya mungkin ia tak akan salah paham padaku untuk semua ini. Untukmu, pria yang lembut hatinya, semoga Allah senantiasa menjaga dan melindungimu..amiin

Kejadian demi kejadian, masalah demi masalah yang hadir dalam hidupku membuatku mengerti, membuat lebih "kuat" . Hidupku tidaklah lama, ketulusan hatiku untuk setiap hal yang kulakukan membuatku bahagia. Aku tak perduli apa yang akan orang lain pikirkan tentang aku, aku hanya akan memikirkan apa yang bisa aku lakukan untuk orang lain.

Aku pernah merasa sangat tidak berarti, aku pernah merasa tidak dipedulikan, aku pernah merasa tidak dicintai dan aku tidak ingin orang - orang disekelilingku merasakan hal itu. Aku hanyalah wanita yang sangat biasa, yang selalu berusaha agar bisa dicintai olehNya, yang selalu berusaha agar bisa bermanfaat untuk orang lain. Aku wanita yang sangat sederhana, yang lembut dan sensitif hatinya, yang mudah tertawa dan mudah  menangis, yang mencintai makhlukNYA insya allah tulus karena Nya.

Aku sangat bersyukur, disaat keadaan sulit yang kuhadapi, Allah masih menghadirkan orang - orang yang selalu membuatku tertawa,membuatku melupakan sejenak segala masalahku. Alhamdulillah. Terima kasih, terima kasih dan terima kasih, hehehe




Minggu, 19 Februari 2012

This is for my dearest younger brothers and sister

Untuk kalian tiga orang prajurit yang kusayangi....Fachri Rudaini, Sifa Fashiha dan Maulana Fatah. Semoga Allah dan RasulNya mencintai kalian semua,amin.

Aku berusaha untuk menjadi kakak yang baik untuk kalian bertiga, aku berusaha melakukan yang terbaik yang bisa kulakukan untuk kebahagian dan masa depan kalian. Maaf jika selama ini ada sifatku yang kurang berkenan dihati kalian. Semua yang kulakukan, semua yang kukatakan, semua yang kuajarkan sungguh aku hanya berharap untuk kebaikan kalian semua. 

Semoga Allah memberiku kekuatan, agar bisa mempersiapkan prajurit - prajuritku menjadi pribadi yang sukses dunia dan akhiratnya yang sholeh dan sholeha. Mengertilah wahai adik - adikku,  aku mencintai dan menyayangi kalian karena Allah. Sifat kerasku, sifat lembutku, sifat manjaku, diamku,amarahku aku tunjukkan kepada kalian agar kalian bisa mengerti bagaimana aku.

Aku tak mungkin ada selamanya bersama kalian, aku berharap kalian saling menyayangi, kalian tunjukkan rasa sayang kalian terhadap sesama seperti yang selalu kulakukan. Aku berharap kalian menjadi anak yang berbakti kepada kedua orang tua kita, seperti yang selalu kucoba contohkan. Aku pun berharap kalian bisa menjadi pribadi yang bertanggung jawab atas tugas dan kewajiban kalian masing - masing seperti yang selalu aku katakan. Tak akan pernah bosan ku katakan dan ku ingatkan kalian agar bisa menjadi seseorang yang baik akhlaknya.

Doaku untuk kalian yang kusayangi, 
Ya Allah, ampunilah dosa-dosa dan lindungilah ketiga adikku, jauhkanlah mereka dari kenginan berbuat maksiat,jadikanlah mereka hamba - hambaMu yang selalu berada dalam bimbingan hidayahMu, permudah dan lancarkanlah segala urusan ketiganya (sekolahnya, ujiannya, kuliahnya, skripsinya, pekerjaannya) 
Ya Allah, jadikanlah mereka pribadi - pribadi yang sholeh dan sholehah yang mencintaiMu dan RasulMu dan dicintai olehMu serta RasulMu, yang berbakti kepada orang tua dan sayang terhadap keluarga, menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia yang lainnya.
Aku menyayangi mereka Ya Allah, maka sayangilah mereka. Amiin ya rabbal alamin...

Semoga kalian juga menyayangiku seperti aku menyayangi kalian, semoga Allah mempertemukan kita dan semua keluarga kita kelak ditempat sebaik-baiknya kembali, di surgaNYA....aamiin



Selasa, 14 Februari 2012

Ana Uhibbuka Fillah

Tulisan pertamaku tentang dia, seseorang yang Allah hadirkan dalam perjalanan hidupku. 

Segala puji bagi Allah dan Rasul-Nya, yang telah memberiku kesempatan menuliskan ini. Allah menghadirkan seorang teman istimewa ditengah-tengah perjalanan hidupku yang penuh hikmah...

Untukmu, pria yang baik hatinya...
Semoga tiap langkahmu ada dalam perlindungan dan limpahan keberkahanNya
Mengenalmu membuatku mengerti, mengerti akan suatu rasa, mengerti akan hal yang berbeda
Tiap langkahku menujumu atas ijinNya, aku berjuang untuk bisa ada dihidupmu atas kehendakNya
Hanya Allah yang tahu bagaimana arti hadirmu untukku
Tak bisa kujelaskan dan tak bisa kugambarkan

Untukmu, yang selalu tersenyum manis...
Semoga Allah selalu melukiskan senyum diwajahmu dan mengukirnya dihatimu
Tahukah kau, senyumanmu membahagiakan seseorang, tawamu menyenangkan hati orang lain
Semoga Allah selalu membuatmu bahagia dalam kehidupan dunia dan akhiratmu

Pilihan hatiku semoga menjadi pilihan Tuhanku
Aku selalu memohon yang terbaik padaNya, untukmu dan untukku
Dia membuatku bahagia dengan memberikanku kesempatan hadir saat ini di hidupmu
Aku mencoba mengambil pilihan lain, jalan lain menjauh darimu..tapi Dia, saat ini menuntunku ke arahmu

Wahai pilihan hatiku, 
Ada keraguan disini, dihatiku, keraguan apakah aku benar-benar ada disana, diruang hatimu
Aku mengerti, dan selalu mencoba mengerti bahwa aku harus berjuang untuk bisa mencapai tempat itu
Sungguh aku hanya mengharap Ridho-Nya atas kebersamaanku denganmu

Untukmu, pria yang lembut hatinya.....
Mengertilah, aku tak ingin memulai suatu ibadah yang panjang bersamamu dengan perbuatan dosa
Aku berharap kau bisa bersabar, bisa mencoba mengerti yang kumaksudkan
Mengertilah, aku hanya berharap kesabaranmu, kesabaranku, kerinduanku terhadapmu, berbuah keberkahan dan keridho-an Tuhan untuk kita

"Ana Uhibbuka Fillah", aku mencintai kamu karena Allah

Semoga Allah menjagaku dalam ke-istiqomahanku, menjaga hatiku dan hatimu agar tak lalai dariNya, Semoga Dia menghendaki aku untukmu.. Jika tidak, maka Dia akan memilihkan yang terbaik bagimu untuk dunia dan akhiratmu....amiin ya rabbal alamin

Senin, 24 Oktober 2011

ingin ini ingin itu banyak sekali

Jika aku bisa bertemu dengan doraemon, aku akan meminta padanya agar meminjamkan padaku baling - baling bambu dan pintu kemana saja.

Dengan pintu kemana saja aku akan pergi ke tempat yang sejuk di daerah pegunungan, aku bentangkan tanganku, kuhirup udara segar. Ku pandangi birunya langit dan hijaunya pepohonan. Lalu aku pejamkan mataku dan terdengar suara nyanyian burung, gemricik suara air meramaikan suasana di sekelilingku. Hmm, huff,,indahnya dunia serasa dalam pelukanku.

Next destination, saat aku membuka pintu tibalah aku di daerah bersalju, ku tatap langit sedang turun salju. Untuk pertama kalinya butiran - butiran salju ada diatas telapak tanganku. Aku memakai pakaian musim dingin lengkap dengan topinya, mirip dengan busana yang dikenakan orang - orang korea saat musim dingin tiba. Owh, yap..mungkin saat ini aku berada di negeri ginseng itu..hihihi.
Seperti jika sedang hujan , aku juga berdiam diri saat salju turun, kulihat orang - orang mempercepat jalannya karena tak ingin terlalu lama terkena salju. Aku sangat menikmati suasana dinginnya salju, hingga seseorang menyapaku dan menyuruhku agar menghangatkan tubuhku. Aku pergi ke sebuah kedai, 1 cup hot chocolate dan 1 cup hot cappucino disediakan untukku. Aku pilih segelas cappucino kesukaanku dengan sedikit taburan cinnamon diatasnya untuk menghangatkan tubuh. Hmm, aromanya saja membuatku terbuai, benar - benar nikmat meminum satu gelas capuccino sambil memandangi salju yang turun.

Tampaknya selesai sudah perjalananku lewat pintu kemana saja si doraemon, aku harus mengembalikannya. Dan saat ku buka pintunya, kembalilah aku ketempat asalku. Aku berada didalam metromini 69 tepatnya di daerah melawai. Hahaha, kondisi yang jauh sangat berbeda dengan tempat yang tadi kukunjungi. Saat ini aku berada dalam bis yang penuh sesak dan terjebak kemacetan panjang. Huff, sangat menyebalkan.

Eits, tapi  saat - saat yang menyebalkan itu berubah menjadi menyenangkan saat kuingat aku masih punya alat ajaib doraemon. Yup,baling - baling bambu, wkwkwk. Aku turun dari bis, dan kupasang baling - baling bambu diatas kepalaku. Ini adalah pengalaman terbangku yang pertama, aku sulit menyeimbangkan diri,serong ke kanan serong ke kiri, goyang kanan goyang kiri, hahaha. Hampir saja aku menabrak pohon sebelum akhirnya aku bisa terbang dengan benar. Kulewati antrian panjang kendaraan dengan sangat lancar, tak seorang pun yang melihatku terbang dengan baling - baling bambu.Hahaha. Fly over Kebayoran, pasar Kebayoran, Seskoal, ITC Cipulir, lokasi - lokasi langganan macet tersebut bisa kulewati tanpa hambatan sedikitpun, mantapp.. :) Dan sampailah aku di home sweet home, senangnyaa ^_^. Seiring dengan itu, selesai sudah masa bertugas sang baling - baling bambu, hihihi.

Akan sangat menyenangkan sekali jika alat - alat ajaib Doraemon itu bisa kumiliki, aku bisa menghilang kemana saja yang aku  mau saat aku merasa jenuh dan aku bisa terbebas dari parahnya kemacetan Jakarta setiap saat. Hahaha, tapi semuanya itu hanya akan ada dalam khayalanku, lucu sekali. Huahahaha.. ^_^

Jumat, 30 September 2011

I'm Wrong and I'm Sorry then Forgive Me

Aku berkata kepadaNya,,aku lelah dan meminta ijin untuk beristirahat, stupid me...

Segala hal yang terjadi dalam kehidupanku terkadang membuatku sulit bernafas, mereka tidak mengerti apa yang kurasa dan apa yang sebenarnya terjadi. Manusia terkadang hanya bisa men-judge, termasuk pula diriku. Aku sering melakukan kesalahan, aku tahu apa yang kulakukan tidaklah benar tapi tetap saja kulakukan. Kadang aku berfikir manusia macam apa diriku ini.

Sebagai contoh, suatu hari aku merasa sangat sedih atas masalah yang menimpaku sampai - sampai aku merasa seperti terjepit. Lalu aku berkata padaNya, aku sangat lelah bolehkah aku beristirahat?. Padahal aku tahu aku tak boleh seperti itu. Aku sering membaca Surat Al-Mulk yang salah satu ayat nya kurang lebih artinya Ia menguji hambaNya untuk mengetahui mana yang paling baik amalnya. 
Aku tahu itu, tapi tetap saja aku merasa tidak kuat. Kemudian aku juga tahu firman Allah dalam surat Ali imron 139, agar jangan lemah dan jangan bersedih, tapi tetap aku merasa sedih. Itulah kadang aku merasa aku ini seperti manusia yang munafik, tahu tapi tetap saja aku seperti orang yang tidak tahu.

Tapi, Dia yang tahu bagaimana diriku selalu menuntunku dengan caraNya. Ada saja kejadian yang akhirnya membuatku sadar dan kembali ke jalur yang memang seharusnya aku lewati. And then i realize aku salah, aku minta maaf dan aku mohon maafkan aku. Aku bukan manusia yang sempurna, aku tempatnya salah. 

Aku jadi mengerti bagaimana Baginda Rasulullah SAW yang tak punya dosa saja tetap beristighfar kepada Allah setiap harinya. Dia mencontohkan kepada umatnya yang sangat - sangat rentan berbuat dosa setiap detiknya baik disadari maupun tidak disadari. Yup, memohon ampunan, beristigfar sangatlah penting untuk seorang manusia yang selalu lupa. Tentunya kita tidak ingin pada saat Allah memanggil, kita dalam keadaan berdosa dan belum sempat memohon ampun padaNya.

Semoga aku, keluargaku dan orang - orang yang kusayangi termasuk orang - orang yang mendapat ampunan Allah atas setiap dosa - dosa yang kami lakukan, baik yang kami sadari, tidak kami sadari, kami tahu dan tidak kami tahu, dosa yang besar serta dosa yang kecil, yang tersembunyi dan yang terang - terangan, amin ya robbal alamin.

Jumat, 16 September 2011

Doa - doa Indah (1)

Salah satu doa yang sangat ku sukai adalah Doa Rasullah SAW usai salat Tahajud. Berikut aku tuliskan terjemahan dari doa Rasulullah SAW tersebut.

Dengan Menyebut Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

Ya Allah aku memohon rahmat dari-Mu, yang dapat memberi petunjuk pada hatiku, dan dengannya terselesaikan masalahku, dengannya pula usahaku dapat terwujud, aku berharap dengannya (rahmat) dapat memperbaiki amalku pada saat sembunyi - sembunyi, terangkat kesaksianku, tersucikan amal perbuatanku, dengannya aku mendapat ilham kecerdasan, terbalas rasa sayangku, dan dengannya aku terlindung dari segala kekejian.

Ya Allah, berilah aku iman dan keyakinan, yang tidak disusul dengan kekafiran, dan berilah aku rahmat dengannya aku dapat mendapatkan kemuliaan karamah-Mu di dunia dan akhirat. 
Ya Allah, sesungguhnya aku memohon pada-Mu kesuksesan, turunnya para syahid, hidup yang bahagia, dan tertolong dari musuh. 

Ya Allah, aku dapat menyelesaikan tugasku adalah karena-Mu, walaupun jangkauan akalku pendek, dan amalku rendah, aku membutuhkan rahmat-Mu, maka aku  meminta pada-Mu wahai Dzat yang menentukan segala perkara, wahai Dzat yang menyembuhkan sakit hati manusia, sebagaimana Engkau mengalirkan air di lautan, maka seret aku dari adzab neraka Sa'ir, dan selamatkan aku dari sebab - sebab yang membinasakan, dan selamatkan juga dari fitnah kubur.

Ya Allah, suatu kebaikan  yang tidak terpikirkan olehku, belum terbesit di dalam hatiku, dan masalahku belum sampai kesana, tapi telah Engkau janjikan pada salah satu dari makhluk-Mu, atau telah Engkau berikan pada seseorang dari hamba-Mu, maka sesungguhnya aku rela hal itu karena-Mu, dan aku melalui kasih sayang-Mu meminta hal itu pada-Mu, wahai Tuhan semesta alam.

Ya Allah, Dzat yang memiliki tali yang kuat dan perkara yang cemerlang, aku memohon pada-Mu keamanan pada hari kiamat, dan surga di hari abadi bersama orang - orang yang selalu mendekatkan diri pada-Mu, bersama mereka yang ruku' dan sujud, yang menunaikan segala janjinya, sesungguhnya Engkau Maha Pengasih, dan berbuat atas segala kehendak-Mu.

Ya Allah, jadikan kami orang - orang yang mendapat petunjuk, bukan orang - orang yang sesat dan menyesatkan, yang ramah dengan auliya-Mu, dan berang dengan musuh - musuh agama-Mu, kami mencintai orang yang Kau cintai, dan kami memusuhi dengan semangat permusuhan atas nama-Mu, yaitu pada orang - orang yang menentang-Mu.

Ya Allah, ini hanyalah permintaan, dan hanya Engkaulah yang berhak mengabulkan, dan jika ini adalah perjuangan maka hanya Engkau yang menobatkan.
Ya Allah, berilah aku cahaya di dalam hatiku, cahaya di dalam kuburku, cahaya dari arah kedua tanganku, dari arah belakangku, dari arah kananku, dari arah kiriku, dari bawahku, dari atasku, di dalam pendengaranku, di dalam penglihatanku, di rambutku, di kulitku, di dalam dagingku, di dalam darahku, dan dalam tulang - belulangku.

Ya Allah, muliakan aku dengan cahaya, dan berilah aku cahaya, dan jadikanlah aku cahaya, Maha Suci Dzat yang menjadi sandaran semua kemuliaan, Maha Suci Dzat Yang mengenakan keluhuran, Maha Suci Dzat yang tidak pantas pujian selain kepada-Nya, Maha Suci Dzat yang memiliki keutamaan dan kemewahan, Maha Suci Dzat yang memiliki Kemuliaan, Maha Suci Dzat yang memiliki keluhuran dan kemuliaan. (H.R. at-Tirmidzi)